Langsung ke konten utama

Sudah Sukseskah Anda ?

nilai sukses yang sudah sering kita dapatkan SUDAH SUKSESKAH ANDA  Sudah Sukseskah Anda ?
SUDAH SUKSESKAH ANDA ?

Ukuran atau standar sukses tiap orang, memang berbeda-beda. Namun sebenarnya, pada tiap tahapan kehidupan, ada nilai-nilai sukses yang sudah sering kita dapatkan. Apa saja?

Ada banyak orang yang merasa dirinya belum sukses-sukses. Apa pasal? Bandingan yang dicari biasanya selalu lebih tinggi. Punya satu mobil, melihat tetangga punya kendaraan beroda empat baru, kemudian merasa belum sukses lantaran yakni mobilnya bukan barang baru. Punya rumah tingkat dua, melihat yang lain membangun tingkat tiga, kemudian ingin juga. Begitu seterusnya. Sehingga, pikiran dan jiwa tersiksa. Seolah-olah, segala bentuk pencapaian masih belum seberapa.

Padahal, ada banyak ukuran sukses yang kadang kita sendiri mungkin tidak menyadari, telah kita miliki. Kadang, hal ini malah kurang kita rasakan. Nah, inilah saatnya kesempatan kita merenung.

Berikut beberapa hal yang mungkin sanggup jadi ukuran, apakah sesungguhnya Anda sudah sukses atau belum:

Bahagia
Ketika Anda merasa bahagia, maka Anda termasuk orang yang sukses dalam hidup. Tak peduli berapa digit angka di tabungan, berapa deret kendaraan beroda empat mewah di garasi dan berapa tingkat rumah Anda. Atau bahkan, jika itu semua belum jadi kenyataan. Namun jika Anda merasa senang terus-menerus, Anda yakni orang sukses.

Tak banyak mengeluh
Jalanan macet, pekerjaan yang seolah tiada habis atau utang yang seolah tak pernah lunas yakni beberapa keluhan yang sering dikemukakan sebagian orang di ruang publik, seolah-olah di media sosial. Bila Anda sanggup menghindari kebiasaan mengeluh seolah-olah itu, pasti hidup akan terasa lebih ringan dan menyenangkan. Dan itu juga merupakan sebuah kesuksesan bagi Anda.

Berempati
Empati yakni belahan penting dari orang sukses. Tanpa empati, hidup kita mirip raga tanpa jiwa. Mencintai dan peduli kepada orang lain seolah-olah layaknya mencintai keluarga akan membawa kebahagiaan bagi Anda. Coba lihat orang di sekitar Anda dan tingkatkan “radar” kepedulian Anda.

Mau melakukan perubahan
Ada banyak hal yang sanggup diubah dalam hidup Anda. Orang sukses tidak hanya duduk diam melihat hal negatif terjadi di sekitarnya. Mereka akan bergerak untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik bagi hidup mereka dan orang di sekitarnya.

Anda sanggup merayakan kesuksesan orang lain
Kesuksesan orang lain, bukanlah kegagalan bagi Anda. Memuji orang yang meraih prestasi akan mengatakan energi positif bagi diri Anda sendiri dan itu akan membantu membangun kesuksesan diri. Kesuksesan akan semakin menyebar jika dibagi.

Punya tujuan
Anda memiliki tujuan yang jelas yang ingin dicapai. Tapi tak sekadar tujuan, Anda juga punya usaha yang serius untuk mewujudkannya. Tidak selalu tujuan berupa materi. Banyak cara untuk membuat diri sendiri dan orang di sekitar bahagia.

Abaikan omongan orang
Kadang, kita memang harus menerapkan strategi tutup telinga. Mendengar orang membicarakan kita, apalagi perihal sesuatu yang tidak kita lakukan dan dengan fakta yang berbeda memang mengesalkan. Abaikan hal-hal seolah-olah itu.

Hubungan Anda harmonis
Hal ini sering dilupakan oleh banyak orang. Hubungan serasi Anda dengan pasangan, atau dengan anggota keluarga yang lain yakni sebuah sukses yang luar biasa. Di zaman penuh drama seolah-olah ini, menjalani kekerabatan yang serasi dengan keluarga yakni harta yang tak ternilai.

Melihat sisi terang
Hidup bagi sebagian orang sanggup menjadi sesuatu yang suram dan menyedihkan, bagi mereka yang memilih cara itu. Namun, Anda juga sanggup memilih sisi jelas dalam hidup. Jika Anda memilih melihat hidup sebagai sebuah sisi terang, maka hidup akan terasa lebih menyenangkan dan membahagiakan.

Terima apa yang tak sanggup diubah
Beberapa hal dalam hidup ini memang sudah ditakdirkan dan tak sanggup diubah lagi. Lahir sebagai suku apa, di negara mana dengan kondisi fisik seolah-olah apa yakni beberapa hal yang tidak sanggup kita desain dan harus kita terima seutuhnya. Semua kondisi itu pasti ada sisi positif yang sanggup kita ambil. Jangan pernah berpikir apa yang terjadi dan kita terima yakni kesialan belaka.

Sekali lagi, ukuran kesuksesan setiap orang boleh jadi berbeda-beda. Namun, semua itu sesungguhnya tergantung sudut pandang kita sebagai manusia. Kadang, kudapan dan candaan bersama orang terdekat saja sudah sanggup menjadi sebuah rasa sukses yang luar biasa. Kuncinya, banyak-banyak bersyukur. Maka, ukuran kesuksesan yang Anda raih tanpa terasa akan makin banyak nikmatnya.

Sumber:Andre Wongso
Sumber https://3i-networksupdate.blogspot.com/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penolakan Prospek

Penolakan Prospek Mengapa Anda Ditolak? Ada beberapa alasan yang biasanya menjadikan prospek menolak untuk membeli produk atau jasa anda, ialah sebagai berikut ; 1. Takut Tertipu Hal ini sering terjadi pada prospek yang pernah tertipu dengan produk atau jasa yang dibelinya. Seperti mendapat produk tidak sesuai dengan perjanjian, produk tidak dikirim, layanan jasa yang tidak sesuai dengan jumlah uang yang harus dibayar dan banyak sekali pengalaman buruk lainnya yang membuat prospek menjadi takut tertipu untuk kedua kalinya. Oleh karena itu yakinkanlah prospek dengan produk yang anda tawarkan. Ciptakanlah kesan yang terpercaya, dan berikan penawaran yang sanggup meyakinkan prospek, menyerupai memperlihatkan trial ataupun memperlihatkan jaminan garansi kepada prospek. 2. Penularan Emosi Emosi ialah suatu sikap yang praktis menular, baik itu emosi faktual maupun negatif. Ketika anda menggunakan emosi negatif (tidak percaya diri) saat mempresentasikan produk anda pada , mak

Salim Group

Salim Group Didirikan 4 Oktober  1972 Pendiri Sudono Salim Kantor pusat Jakarta, Indonesia Tokoh penting Anthony Salim Salim Group  adalah salah satu konglomerat yang didirikan pada tanggal 4 Oktober1972 di Indonesia. Perusahaan ini didirikan oleh Sudono Salim. Perusahaan ini mempunyai beberapa anak perusahaan, termasuk Indofood, produsen mi instan terbesar dunia dan Bogasari, perusahaan operasi tepung terbesar. Salim Group juga memiliki perkebunan kelapa sawit (sekitar 1.000 kilometer persegi) dan konsesi penebangan. Pada tahun 1999, kelompok ini disebut pembicaraan untuk menjual saham di Indofood ke San Miguel Corporation, konglomerat makanan dan minuman utama di Filipina, alasannya yaitu ialah pertanyaan kontrol. Salim Group telah terlibat dalam pengembangan properti dan industri hiburan selama sekitar 30 tahun. Bisnisnya termasuk Hotel dan pengembangan resort, lapangan golf, dan real estat komersial. Sumber https://3i-networksupdate.blogspot.com/

Bill Gates

Jika mendengar nama ini, orang akan eksklusif ingat dua hal, adalah Microsoft dan kekayaan. Yah, memang tak dapat dimungkiri, orang mengenal Bill Gates sebagai pendiri perusahaan piranti lunak terbesar di dunia. Selain itu, kekayaan yang diperolehnya dari perusahaan itu telah membuatnya jadi orang terkaya di dunia beberapa tahun berturut-turut, tanpa pernah tergeser ke posisi kedua sekalipun. Konon, kekayaannya mencapai 71% nilai anggaran belanja negara kita, adalah lebih dari Rp500 triliun. Sungguh fantastis! Tapi, semua itu tentu melalui proses panjang. Semua berawal dari harapan Bill Gates saat masih muda. Ketika itu, sekitar tahun 70-an, ia yang hobi mengutak-atik jadwal komputer memimpikan dapat menghadirkan komputer ke rumah-rumah. Sesuatu yang dianggap sulit diwujudkan pada masa itu. Sebab, pada tahun itu komputer masih berukuran sangat besar dan hanya dimanfaatkan untuk hal-hal tertentu saja. Kelahiran Seattle dari pasangan seorang pengacara dan pegawai bank ini memang terkenal